Cara Memulai Bisnis Travel Agent Sendiri Hingga Cara Mengurus Surat Izinnya

“Mengetahui cara memulai bisnis travel agent sendiri memungkinkan pelaku usaha mempersiapkan usaha dengan matang, termasuk mengurus surat izin yang diperlukan untuk operasional.”

Minat masyarakat untuk bepergian terus meningkat, baik untuk liburan, ibadah, maupun urusan bisnis pribadi. Kebutuhan ini membuka peluang usaha jasa perjalanan yang makin banyak dilirik oleh pelaku usaha.

Salah satu bentuk usaha tersebut adalah travel agent, yang menawarkan layanan perjalanan dengan sistem lebih terorganisir. Bisnis ini banyak berkembang karena mampu menjawab kebutuhan konsumen yang ingin serba praktis.

Dengan jaringan mitra yang kuat, travel agent mampu mengatur perjalanan pelanggan tanpa harus repot mengurus detailnya. Inilah yang membuat usaha ini menarik, baik dari sisi pelayanan maupun potensi keuntungan.

Namun, membangun usaha travel agent tidak bisa dilakukan tanpa persiapan dan strategi yang tepat sejak awal. Terdapat banyak hal penting yang perlu dipahami agar usaha ini bisa berkembang dengan baik.

Baca juga: Ingin Buka Bisnis Agen Travel Online? Wajib Punya Tanda Daftar PSE

Apa itu Bisnis Travel Agent?

Travel agent adalah usaha jasa perjalanan yang bertindak sebagai perantara antara pelanggan dan penyedia layanan. Tidak memiliki fasilitas langsung, tetapi menjual layanan pihak ketiga seperti tiket dan hotel.

Ciri khas utama travel agent adalah kemampuan menggabungkan berbagai layanan menjadi satu paket perjalanan menarik. Nilai tambahnya terletak pada efisiensi waktu dan pengalaman pelanggan yang lebih terarah.

Sebagian travel agent juga menawarkan layanan konsultasi dan pengurusan dokumen penting seperti visa atau asuransi perjalanan. Beberapa bahkan fokus pada segmen khusus seperti ibadah, pelajar, atau perjalanan dinas perusahaan.

Pendapatan travel agent berasal dari komisi penjualan, biaya layanan, dan margin dari paket buatan sendiri. Skema ini tetap menguntungkan meskipun tidak memiliki aset fisik seperti hotel, kendaraan, atau akomodasi sendiri.

Butuh kata-kata promosi untuk bisnis travel agent Anda agar lebih menarik? Tenang kami telah menyiapkannya dalam artikel 15 Kata-Kata Promosi Travel Mobil yang Unik Untuk Menarik Calon Konsumen

Cara Memulai Bisnis Travel Agent Sendiri

Banyak orang tertarik memulai usaha sendiri, tapi ragu apakah peluangnya benar-benar menjanjikan dan layak dicoba. Di tengah tren bepergian yang terus meningkat, travel agent menjadi salah satu usaha yang layak dipertimbangkan.

Bisnis ini tidak menuntut kepemilikan aset besar dan bisa dijalankan dengan kerja sama dan sistem yang tepat. Jika dijalankan dengan serius, travel agent bisa berkembang menjadi sumber penghasilan jangka panjang.

Untuk Anda yang ingin terjun ke bidang ini, berikut langkah-langkah memulai bisnis travel agent secara mandiri:

1. Tentukan Jenis Layanan Travel Agent

Pilih jenis layanan yang ingin ditawarkan, seperti wisata domestik, perjalanan ibadah, atau perjalanan dinas. Penentuan layanan ini akan membantu Anda menyusun strategi penawaran dan menentukan segmen pasar yang tepat.

2. Tentukan Target Pasar 

Pahami siapa calon pelanggan Anda dan di wilayah mana mereka paling banyak membutuhkan layanan tersebut. Informasi ini penting untuk mengatur strategi promosi dan membentuk jaringan kerja sama yang sesuai.

3. Susun Rencana Usaha

Buat perencanaan sederhana yang mencakup kebutuhan modal, strategi pemasaran, dan perkiraan keuntungan dalam beberapa bulan pertama. Rencana ini akan menjadi panduan utama saat menjalankan dan mengembangkan usaha.

4. Tentukan Nama Usaha 

Gunakan nama yang mudah diingat, mencerminkan layanan, dan belum dipakai oleh badan usaha lain. Untuk memastikan ketersediaannya, Anda bisa mengeceknya langsung melalui sistem AHU Online milik Kementerian Hukum dan HAM.

5. Pilih Bentuk Usaha Sesuai Kebutuhan

Anda bisa menjalankan usaha sebagai perorangan, CV, atau PT tergantung kebutuhan dan skala operasional. Masing-masing bentuk usaha memiliki kelebihan dan konsekuensi hukum yang perlu disesuaikan dengan tujuan bisnis.

6. Bangun Relasi dengan Mitra dan Penyedia Layanan

Jalin kerja sama dengan maskapai, hotel, penyedia transportasi lokal, dan tour guide untuk membentuk paket yang menarik. Relasi yang kuat akan memudahkan Anda menciptakan layanan yang fleksibel dan bersaing di pasar.

7. Pelajari Sistem Reservasi dan Platform Penjualan

Kenali dan kuasai berbagai platform reservasi tiket, hotel, dan manajemen pelanggan berbasis digital. Penguasaan sistem ini akan meningkatkan efisiensi operasional dan meminimalkan kesalahan dalam pemesanan.

8. Siapkan Materi Promosi 

Buat promosi yang jelas, informatif, dan tidak menyesatkan agar konsumen dapat memahami layanan secara benar. Gunakan media sosial, brosur, dan kontak resmi sebagai sarana untuk membangun kepercayaan pelanggan.

Baca juga: Apa Saja Izin dan KBLI yang Dibutuhkan untuk Bisnis Travel?

Legalitas dan Cara Mengurus Surat Izin Bisnis Travel Agent

Sebelum menjalankan usaha travel agent secara resmi, pelaku usaha wajib memastikan seluruh legalitas telah terpenuhi. Legalitas ini menjadi dasar agar usaha diakui secara hukum dan dapat beroperasi tanpa risiko sanksi administratif.

Berikut ini adalah dokumen dan perizinan yang wajib dimiliki oleh pelaku usaha travel agent:

1. Nomor Induk Berusaha (NIB)

NIB merupakan identitas resmi pelaku usaha yang wajib dimiliki sebelum menjalankan kegiatan usaha. NIB didaftarkan melalui sistem OSS dan menjadi dasar utama legalitas perusahaan (Pasal 11 ayat (1) Peraturan Pemerintah Nomor 5 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko (PP 5/2021)).

Tanpa NIB, pelaku usaha tidak dapat mengakses izin lanjutan atau menjalin kerja sama bisnis secara resmi.

2. Izin Usaha Pariwisata

Travel agent tergolong sebagai usaha jasa perjalanan wisata yang masuk dalam sektor pariwisata. Oleh karena itu, wajib memiliki izin usaha pariwisata yang dapat diperoleh melalui OSS berbasis risiko (PP 5 Tahun 2021).

Izin ini mencakup aktivitas penyelenggaraan perjalanan wisata, pemesanan tiket, dan pengelolaan paket perjalanan.

3. Sertifikat Usaha Pariwisata (SUP)

Untuk menunjukkan bahwa travel agent telah memenuhi standar pelayanan, pelaku usaha disarankan memiliki SUP. Sertifikat ini diterbitkan oleh lembaga sertifikasi usaha pariwisata yang terdaftar di Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Peraturan Menteri Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif Nomor 4 Tahun 2021 tentang Standar Kegiatan Usaha Pada Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko Sektor Pariwisata (Permenparekraf 4/2021)).

Meski sifatnya tidak wajib, SUP akan meningkatkan kredibilitas dan memudahkan dalam kerja sama bisnis.

4. Izin Operasional Tambahan (Jika Ada Layanan Umrah atau Haji)

Jika travel agent juga menyediakan layanan perjalanan ibadah umrah atau haji khusus, maka wajib memperoleh izin tambahan. Sertifikasi ini diterbitkan oleh Kementerian Agama dan hanya dapat diberikan kepada penyelenggara resmi yang telah memenuhi syarat.

Cara Mengurus Surat Izin Bisnis Travel Agent

Pengurusan izin bisnis travel agent dilakukan secara online melalui sistem OSS (Online Single Submission). Sistem ini memungkinkan pelaku usaha untuk mengurus seluruh izin secara terintegrasi. 

Berikut langkah-langkah yang perlu dilakukan:

1. Buat Akun OSS dan Masuk ke Dashboard

Kunjungi situs OSS dan buat akun sebagai pelaku usaha. Gunakan email aktif dan siapkan data pribadi atau badan usaha seperti Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan akta pendirian (jika berbadan hukum).

2. Isi Profil Usaha dan Pemilik

Lengkapi informasi badan usaha seperti nama, alamat, bentuk usaha, modal, dan struktur kepemilikan. Pastikan data sesuai dokumen legal untuk menghindari penolakan saat proses validasi.

3. Pilih Kode KBLI yang Sesuai dengan Layanan Travel Agent
   Anda harus memilih KBLI yang mencerminkan jenis layanan yang ditawarkan, antara lain:
   • 79110 – Jasa Biro Perjalanan Wisata
   • 79120 – Jasa Agen Perjalanan
   • 79910 – Jasa Reservasi Lainnya
   • 79112 – Jasa Agen Perjalanan Ibadah Umrah dan Haji Khusus
4. Isi Pernyataan Mandiri Standar Usaha

Setelah memilih KBLI, Anda akan diminta mengisi formulir pernyataan mandiri yang menyatakan usaha telah memenuhi standar minimal. Pernyataan ini mencakup kelengkapan sistem reservasi, sarana komunikasi, SDM, dan dokumen administratif lainnya.

5. Terbitkan NIB dan Izin Usaha Pariwisata

Setelah seluruh data dan pernyataan dikonfirmasi, sistem OSS akan otomatis menerbitkan NIB dan izin usaha pariwisata secara digital. Dalam sistem terbaru, izin usaha ini sekaligus menggantikan fungsi TDUP yang dulu dikenal sebagai bukti pendaftaran usaha pariwisata.

Untuk mengetahui lebih lanjut bagaimana menerbitkan NIB, Anda dapat membaca artikel NIB Berbasis Risiko: Kini Mengurus Izin Usaha Berdasarkan Tingkat Risiko

6. Unduh dan Simpan Dokumen Izin

Dokumen izin dapat diunduh langsung dalam format PDF dari dashboard OSS. Simpan salinan digital dan cetak fisik sebagai bukti legalitas usaha yang sah.

Berencana membuka bisnis travel agent sendiri? Hubungi Smartlegal.id untuk membantu Anda mengurus perizinan usaha secara lengkap dan sesuai dengan regulasi yang berlaku!

Author: Pudja Maulani Savitri

Editor: Genies Wisnu Pradana

https://www.kompasiana.com/aziss10/67b849ac34777c706e411392/mau-bisnis-tour-travel-ini-tips-suksesnya 
https://kumparan.com/jendela-dunia/pengertian-travel-agent-yang-menjadi-partner-rencana-liburan-2093XBJwBQ8/2