8 Contoh Bidang UMKM di Indonesia yang Menyajikan dan Banyak Diserbu Pembeli, Auto Sukses!

Smartlegal.id -
Contoh bidang UMKM di Indonesia
Image: freepik.com/author/freepik

UMKM atau Usaha Mikro Kecil dan Menengah adalah usaha milik perseorangan atau badan usaha yang memenuhi standar usaha mikro. Beberapa contoh bidang UMKM di Indonesia seperti usaha di bidang kuliner, fashion, kecantikan, teknologi, hingga agribisnis.

UMKM memiliki beberapa indikator, seperti jumlah karyawan, jumlah kekayaan atau aset, dan batasan omzet per tahun. Apabila sebuah usaha yang tidak termasuk dalam salah satu golongan tersebut, maka usaha tersebut tidak terkategori sebagai UMKM melainkan Usaha Besar.

Baca juga: 10 Contoh Strategi Branding Perusahaan Produk UMKM yang Kuat dan Efektif Agar Mudah Dikenal Oleh Publik

Contoh Bidang UMKM di Indonesia

Dikutip dari laman Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, UMKM disebut sebagai tulang punggung perekonomian Indonesia, karena menyumbang lebih dari 60% PDB nasional dan menyerap 97% tenaga kerja. Saat ini, jumlah UMKM di Indonesia mencapai lebih dari 64 juta usaha. 

  1. Kuliner 

Salah satu bidang yang terus berkembang dan menunjukkan peningkatan adalah bidang kuliner. Bidang ini cenderung tidak pernah meredup, karena semua lapisan masyarakat membutuhkannya. Harga dan kualitas yang ditawarkan pun variatif, dapat disesuaikan dengan kantong masing-masing.

Keberadaan aplikasi makanan online tidak hanya membantu para pedagang mendistribusikan produknya. Namun juga memudahkan pedagang baru untuk mencari keuntungan dari produk yang mereka jual. 

Mengingat, berjualan makanan online melalui aplikasi tidak mengharuskan pedagang untuk memiliki toko. Mereka bisa membuat makanan tersebut dari rumah dan membuka tokonya melalui aplikasi online. Hal ini juga mendorong kreativitas masyarakat agar dapat bersaing dengan usaha lainnya.

  1. Agribisnis

Agribisnis atau usaha yang berhubungan dengan pertanian juga kini tengah naik daun sejak adanya Covid-19. Wabah Covid-19 mengubah gaya hidup masyarakat dalam hal konsumsi makanan. Masyarakat kini tidak hanya menanam tanaman hias, tetapi juga buah dan sayur.

Usaha ini memiliki peluang besar bagi siapapun, khususnya masyarakat yang memiliki kegemaran bercocok tanam. Produk yang dijual dari usaha agribisnis ini pun bervariasi. Anda tidak harus menjual hasil, tetapi dapat menjual bibit tanaman, tanaman siap panen, pupuk, dan lain sebagainya.

Sama seperti usaha kuliner, produk dari usaha ini dapat didistribusikan secara online. Anda bisa mengatur pengiriman di hari yang sama atau menggunakan pengiriman pada umumnya. Dengan begitu, usaha dapat dijalankan dengan lebih mudah. 

Ada 3 (tiga) jenis izin legalitas yang harus dipenuhi UMKM, apa saja itu? Simak ulasannya dalam artikel 3 Jenis Izin Legalitas Usaha UMKM yang Ada Di Indonesia Beserta Cara Mendapatkannya

  1. Kecantikan 

Contoh bidang UMKM di Indonesia lainnya adalah usaha di bidang kecantikan. Usaha ini tidak mengharuskan Anda memiliki produk yang dibuat sendiri. Melainkan, Anda dapat menjualkan kembali produk yang sudah ada dengan sistem reseller.

Produk-produk kecantikan yang ada saat ini pun cukup banyak, sehingga Anda dapat memilih produk mana yang akan dijual sesuai dengan preferensi dan keahlian. Dengan begitu, Anda dapat membangun usaha yang bernilai dan menunjukkan keunikan dari pesaing.

  1. Fashion 

Bidang usaha fashion dapat menjadi salah satu usaha yang dicoba oleh siapapun. Mengingat, usaha ini dapat dilakukan dengan modal yang banyak hingga sedikit. Pertumbuhan fashion dapat dikatakan menjadi salah satu sektor terkuat setelah kuliner, karena tren yang berubah-ubah.

Tren yang dimiliki oleh generasi saat ini mendorong pengusaha untuk terus mengikutinya tanpa menghilangkan keunikan bisnis yang dimiliki. Dengan begitu, usaha yang dimiliki bisa terus beroperasi dan menghasilkan keuntungan.

  1. Kerajinan Tangan

Bagi Anda yang memiliki keahlian dalam membuat kerajinan tangan, sangat disayangkan jika karya-karya Anda tidak didistribusikan. Sebab hal tersebut dapat menjadi peluang usaha yang menjanjikan. Produknya pun bisa dijual di tempat wisata ataupun secara online.

Beberapa contoh produk kerajinan tangan yang bisa dibuat seperti rajutan, anyaman, gantungan kunci, hiasan dinding, mahar, buket, piring dari clay, dan lain sebagainya. Dengan kreativitas dan pemasaran yang tepat, kerajinan tangan dapat menjadi sumber penghasilan berkelanjutan. 

Baca juga: 10 Jenis Jenis Kerjasama Kemitraan UMKM!

  1. Jasa Titip (Jastip)

Saat ini, jasa titip bukan hanya sebatas solusi bagi orang-orang yang ingin mendapatkan produk tertentu tapi terhambat oleh jarak dan waktu. Banyak orang memanfaatkan momen liburan atau kunjungan ke tempat tertentu dengan membuka jasa titip sebagai usaha. 

Mereka menawarkan berbagai jenis produk. Mulai dari tas, baju, sandal, sepatu, jam tangan, obat, hingga makanan-makanan ringan yang tidak bisa didapatkan di tempatnya. Bidang usaha ini dapat menjadi peluang bisnis untuk Anda, karena cara memulainya sangat mudah.

Selain berfokus pada sistem dan produk yang ditawarkan, seseorang yang menjalankan jasa titip harus mampu menjaga dan menumbuhkan kepercayaan pelanggan. Dengan begitu, hal tersebut dapat menjadi daya tarik dan membuat pelanggan kembali menggunakan jasa.

  1. Tanaman Hias

Tidak hanya di bidang agribisnis, budidaya tanaman hias juga menjadi salah satu contoh bidang UMKM di Indonesia yang sedang berkembang pesat, seiring dengan meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya lingkungan hijau.

Beberapa tanaman hias yang bisa dijadikan sebagai peluang usaha adalah philodendron birkin, aglonema, prayer plant, zamioculcas zamifolia, variegated monstera, schefflera, spider plant, dan lain sebagainya.

Sebelum memulai usaha, ada baiknya untuk memastikan bahwa Anda memiliki modal yang cukup. Mengingat, tantangan dalam merintis usaha ini ada pada perawatan tanaman yang membutuhkan pembiayaan besar.

  1. MakeUp Artist (MUA)

MUA juga menjadi contoh bidang UMKM di Indonesia yang sedang dibutuhkan oleh banyak orang. Bidang usaha ini dapat dijalankan oleh masyarakat dari berbagai kalangan, baik itu fresh graduate maupun ibu rumah tangga. Kesempatan untuk belajar make up pun mudah dijangkau.

Untuk bisa mendapatkan kepercayaan dari pelanggan, seorang MUA tidak hanya membutuhkan skill, tetapi juga sertifikat keahlian yang bisa membuktikan skillnya. Dengan begitu, bisnis menjadi lebih mudah untuk dijalankan.

Masih bingung dengan badan usaha yang cocok untuk bisnis UMKM Anda? Tenang kami sudah siapkan ulasannya dalam artikel Badan Usaha yang Cocok untuk UMKM, Pilih Jadi CV Atau PT? Ini Kelebihan dan Kekurangannya

FAQ

Apa Saja Perusahaan UMKM di Indonesia

Di Indonesia, ada banyak UMKM yang bisa dijadikan contoh dalam perintisan usaha Anda. beberapa UMKM Indonesia yang sudah sukses itu seperti Brand Gendhis Bag, PT Ika Indo Industri Karbonik, Eksportir Ikan Bandar Mina, Brand Sepatu Brodo Indonesia, Dakara Indonesia, dan lain sebagainya.

Apakah Mie Gacoan merupakan UMKM?

Mie Gacoan termasuk dalam salah satu UMKM di Indonesia yang saat ini sudah sukses. Usaha yang didirikan oleh Harris Kristanto ini dirintis dengan bekerja sama dengan beberapa layanan pesan antar makanan seperti Grab dan Gojek. Saat ini, outletnya sudah tersebar ke 20 wilayah di Jawa dan Bali.

Apakah Coffee Shop Termasuk UMKM?

Indikator sebuah usaha termasuk UMKM bukan dari jenis usaha yang dijalankan, tetapi dari jumlah omzet tahunan dan aset yang dimiliki. Untuk usaha mikro, jumlah aset maksimal Rp50.000.000 tidak termasuk tanah dan bangunan. Jumlah omzet maksimal Rp300.000.000 per tahun. 

Sementara untuk usaha kecil, jumlah aset yang dimiliki lebih dari Rp50.000.000-Rp500.000.000 tidak termasuk tanah dan bangunan. Jumlah omzet lebih dari Rp300.000.000-Rp2.500.000.000 per tahun. Untuk usaha menengah, jumlah aset lebih dari Rp500.000.000-Rp10.000.000.000. 

Jumlah aset tersebut juga tidak termasuk tanah dan bangunan. Jumlah omzet lebih dari Rp2.500.000.000-Rp50.000.000.000.000 per tahun. Apabila sebuah usaha tidak termasuk dalam salah satu dari tiga kategori tersebut, maka usaha tersebut termasuk Usaha Besar.

Dengan beragamnya contoh bidang UMKM di Indonesia, peluang untuk meraih kesuksesan dalam dunia usaha semakin terbuka lebar. Dari sektor kuliner hingga kerajinan tangan, setiap bidang memiliki potensi besar jika dijalankan dengan strategi yang tepat.

Inovasi, kualitas, dan pemasaran yang baik menjadi kunci utama dalam menarik lebih banyak pembeli. Dengan semangat dan ketekunan, UMKM tidak hanya berkembang, tetapi juga berkontribusi pada perekonomian nasional.

Anda khawatir dengan izin pendirian usaha anda? Jangan Khawatir hubungi kami Smartlegal.id telah berpengalaman dalam menangani berbagai urusan hukum khususnya perizinan usaha. Silakan hubungi kami dengan cara klik tombol di bawah ini. 

Editor: Genies Wisnu Pradana

Referensi
https://research.binus.ac.id/smeei/2024/03/27/apa-itu-umkm/
https://www.ekon.go.id/publikasi/detail/6152/pemerintah-dorong-umkm-naik-kelas-tingkatkan-kontribusi-terhadap-ekspor-indonesia
https://www.baf.id/article/Ini-5-Tokoh-Pengusaha-UMKM-yang-Bisa-Jadi-Inspirasi
https://www.idntimes.com/life/diy/mina-1/tanaman-hias-populer-di-2025-c1c2?page=all
https://www.tempo.co/ekonomi/jenis-dan-contoh-umkm-di-indonesia-yang-banyak-diminati-90819
https://www.smsfinance.co.id/news/7-ide-bisnis-umkm-yang-bisa-jadi-inspirasi-modal-ramping-dan-laris-manis
https://www.finetiks.com/blog/daftar-jenis-usaha-yang-menjanjikan-tahun-2025

Seberapa membantu artikel ini menurut Anda?

TERBARU

PALING POPULER

KATEGORI ARTIKEL

PENDIRIAN BADAN USAHA

PENDAFTARAN MERK

LEGAL STORY