ACE Hardware Ganti Nama AZKO: Perubahan Identitas dan Langkah Hukum yang Perlu Diketahui
Smartlegal.id -
“ACE Hardware ganti nama AZKO merupakan langkah berani dan menjadi termasuk konsumen setia dan para pelaku bisnis ritel lainnya, namun terdapat aspek penting yang perlu diperhatikan.”
Pada tanggal 1 Januari 2025, PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk (AHI), yang sebelumnya dikenal dengan nama PT ACE Hardware Indonesia Tbk (ACES), secara resmi memperkenalkan identitas merek baru mereka, yaitu AZKO.
Pergantian nama ini dilakukan menyusul berakhirnya perjanjian lisensi dengan ACE Hardware International Holdings, Ltd setelah bekerja sama selama 29 tahun. Langkah ini bukan hanya sekadar perubahan identitas merek, tetapi juga mencerminkan langkah strategis dan filosofi yang mendalam dari perusahaan.
Baca juga: Langkah Hukum yang Bisa Dilakukan Jika Merek Anda Digunakan Orang Lain Tanpa Izin
Sejarah Perusahaan dan Jejak Langkah ACE Hardware di Indonesia
Sebelum ACE Hardware ganti nama AZKO, perusahaan ini telah dikenal dengan nama ACE Hardware di Indonesia, yang pertama kali dibuka pada 1996 di Karawaci, Tangerang. Sebagai bagian dari Kawan Lama Group, ACE Hardware Indonesia telah menjadi salah satu merek terkemuka dalam industri ritel perkakas dan bahan bangunan di Indonesia.
Seiring dengan berjalannya waktu, ACE Hardware Indonesia berhasil membangun jaringan lebih dari 245 toko yang tersebar di 75 kota di seluruh Indonesia.
Pada tahun 2007, perusahaan ini melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan mulai dikenal dengan nama ACES setelah perusahaan melakukan Initial Public Offering (IPO). Kini, dengan perubahan identitas merek menjadi AZKO, perusahaan berharap dapat melangkah lebih jauh dan menghadirkan lebih banyak inovasi untuk pasar Indonesia.
Anda pasti bertanya apakah merek rebranding perlu daftar ulang? Temukan jawabannya dalam artikel Rebranding Logo Perusahaan Wajib Daftar Ulang Merek!.
Alasan ACE Hardware Ganti Nama hingga Logo dan Filosofi di Baliknya
Menurut Gregory S. Widjaja, Direktur PT AHI, pemilihan nama AZKO memiliki tujuan untuk memperkuat posisi perusahaan di tengah persaingan ketat di industri yang sama. Nama baru ini dimaksudkan untuk mencerminkan komitmen perusahaan dalam memenuhi kebutuhan pasar Indonesia yang terus berkembang, sambil memastikan bahwa mereka tetap relevan dalam menghadapi tantangan global.
Secara filosofi, nama AZKO sendiri memiliki dua komponen yang saling melengkapi:
- AZ: Menggambarkan produk yang ditawarkan perusahaan dari A hingga Z, yang berarti bahwa AZKO menyediakan berbagai produk yang lengkap dan dapat memenuhi kebutuhan pelanggan di berbagai aspek kehidupan.
- KO: Diambil dari kata komprehensif dan kolaboratif, yang menggambarkan layanan perusahaan yang menyeluruh dan berfokus pada kerja sama dengan berbagai pihak untuk memberikan solusi terbaik kepada pelanggan.
Sebagai tambahan, perusahaan juga memberikan nama baru kepada karyawan mereka, yaitu AZKOuad, yang bertujuan untuk memperkuat semangat kebersamaan dan komitmen dalam menjalankan visi perusahaan.
Selain perubahan nama, AZKO juga memperkenalkan desain logo baru yang berupa lingkaran terbuka. Logo ini tidak hanya sekadar elemen visual, tetapi memiliki makna filosofis yang mendalam, yaitu “Open the door to better living“, yang diartikan sebagai komitmen perusahaan untuk membuka pintu menuju kehidupan yang lebih baik bagi masyarakat Indonesia.
Menurut Gregory, logo dengan bentuk lingkaran terbuka ini melambangkan kebahagiaan dan peningkatan kualitas hidup yang ingin dibawa oleh AZKO melalui produk dan layanan mereka. Desain yang sederhana namun penuh makna ini mencerminkan visi perusahaan untuk terus berkembang dan membuka peluang baru di pasar Indonesia.
Perusahaan Anda hendak membuat logo merek dagang? Ketahui ketentuannya dengan membaca artikel Ingin Membuat Logo Merek Dagang? Ini Aturan yang Harus Dipatuhi!.
Proses Hukum ACE Hardware Ganti Nama di Indonesia
Pergantian nama perusahaan di Indonesia, seperti yang dilakukan oleh PT AHI, memerlukan langkah-langkah hukum yang jelas dan harus mematuhi ketentuan peraturan yang berlaku.
Beberapa tahapan penting yang harus dilalui oleh perusahaan yang melakukan perubahan nama adalah sebagai berikut:
- Keputusan RUPS dan Perubahan Anggaran Dasar (AD)
Langkah pertama dalam pergantian nama perusahaan adalah mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) untuk menyetujui perubahan nama tersebut.
Dalam hal ini, RUPSLB yang diselenggarakan pada 7 Juni 2024 menyetujui perubahan nama perusahaan dari PT ACE Hardware Indonesia Tbk menjadi PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk, yang kemudian diikuti dengan perubahan nama merek menjadi AZKO.
Setelah perubahan nama disetujui dalam RUPSLB, perusahaan harus melakukan perubahan dalam Anggaran Dasar (AD) yang disahkan oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham). Perubahan ini harus tercatat secara resmi di dokumen hukum perusahaan.
- Pembaruan Data di Sistem OSS
Setelah mendapatkan pengesahan dari Kemenkumham, perubahan nama perusahaan dan nama merek harus dilaporkan dan diperbarui dalam sistem Online Single Submission (OSS). OSS adalah sistem yang digunakan untuk mempermudah pengurusan izin usaha dan administrasi lainnya di Indonesia.
Pembaruan data di OSS bertujuan untuk mencatat perubahan identitas perusahaan yang akan berlaku di seluruh kegiatan operasional dan perizinan usaha.
- Pendaftaran Merek Dagang
Salah satu aspek penting dalam pergantian nama merek adalah perlindungan hukum atas merek baru. AZKO sebagai merek baru harus didaftarkan di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) untuk memperoleh hak eksklusif atas penggunaan nama tersebut di Indonesia.
Proses ini meliputi pengecekan ketersediaan nama merek, pengajuan permohonan pendaftaran, dan pemeriksaan oleh DJKI.
Dengan terdaftarnya AZKO sebagai merek dagang yang sah, perusahaan memperoleh perlindungan hukum terhadap penggunaan merek tersebut oleh pihak lain, sekaligus menjaga reputasi dan eksklusivitas merek di pasar Indonesia.
- Pengumuman kepada Publik
Setelah langkah-langkah hukum selesai, perusahaan wajib melakukan sosialisasi perubahan ini kepada publik. Salah satu cara yang dilakukan oleh AZKO adalah melalui pengumuman di situs resmi mereka dan berbagai media sosial. Sosialisasi ini penting agar konsumen dan mitra bisnis menyadari perubahan ini dan tetap dapat mengenali perusahaan dan layanan yang mereka tawarkan.
Baca juga: Jaguar Rebranding: Apa Saja Aspek Hukum yang Perlu Diperhatikan?
Aspek Hukum Lain yang Perlu Diperhatikan
Selain hal-hal yang telah disebutkan, perusahaan yang melakukan perubahan nama atau identitas merek juga perlu memperhatikan beberapa aspek hukum lainnya, di antaranya:
- Perubahan Nama Perusahaan di Dokumen Legal: Semua dokumen yang mencatatkan nama perusahaan, seperti kontrak kerja, perjanjian bisnis, dan dokumen legal lainnya, perlu diperbarui untuk mencerminkan nama baru perusahaan.
- Perubahan Nama pada Izin Usaha dan Sertifikat: Izin usaha dan sertifikat yang terkait dengan operasional perusahaan, seperti Tanda Daftar Perusahaan (TDP) dan perizinan usaha, harus diperbarui sesuai dengan nama dan identitas perusahaan yang baru.
- Komunikasi dengan Pihak Terkait: Pihak-pihak terkait seperti klien, pemasok, dan mitra bisnis harus diberitahukan tentang perubahan nama perusahaan untuk memastikan kelancaran hubungan bisnis dan menghindari kebingunguan.
Pergantian nama PT ACE Hardware Indonesia Tbk menjadi PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk dan perubahan merek menjadi AZKO bukan hanya sebuah rebranding semata, tetapi juga langkah strategis yang disertai dengan perubahan filosofi perusahaan.
Dengan nama baru ini, AZKO bertujuan untuk terus berkembang dan lebih relevan dengan kebutuhan pasar Indonesia, serta memberikan layanan dan produk yang berkualitas tinggi.
Jika Anda sedang mempertimbangkan perubahan merek atau rebranding untuk bisnis Anda, tim ahli kami siap membantu. Hubungi Smartlegal.id sekarang!
Author: Aulina Nadhira
Editor: Genies Wisnu Pradana
Referensi
https://money.kompas.com/read/2025/01/02/140700126/resmi-ace-hardware-ganti-nama-jadi-azko
https://www.tempo.co/ekonomi/ace-hardware-ganti-nama-jadi-azko-berikut-makna-filosofisnya-1189457