Ini Dia! 3 Tips Jitu untuk Temukan Lawyer Handal

Smartlegal.id -
lawyer handal

Keberhasilan penyelesaian permasalahan hukum yang dimiliki seseorang, dipengaruhi oleh proses pemilihan lawyer handal yang tepat”

Manusia tidak pernah luput dalam membuat kesalahan ataupun terbutakan oleh ketidaktahuan yang mengakibatkan terjebak dalam suatu masalah. Dewasa ini, problematika permasalahan yang terjadi pun kian beragam dan kompleks. 

Indonesia sebagai negara hukum, menjadikan hukum sebagai pilar yang berfungsi untuk menyeimbangkan kebutuhan dan kesejahteraan masyarakat. Segala permasalahan yang ada akan disandarkan kembali kepada hukum yang berlaku. Oleh sebab itu, guna menyelesaikan atau mencari jalan keluar suatu permasalahan, penting untuk menggunakan bantuan dan/atau jasa dari mereka yang memahami hukum, yaitu pengacara (lawyer).

Sejak hadirnya Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2003 tentang Advokat, segala bentuk jasa hukum yang diberikan oleh seseorang baik pemberian nasihat, konsultasi, ataupun praktik di pengadilan disebut sebagai advokat. Hal ini mengakibatkan tidak ada lagi perbedaan penyebutan antara konsultan hukum, penasihat hukum, atau pengacara praktik.

Untuk menangani terkait permasalahan bisnis, jenis lawyer yang dapat digunakan adalah corporate lawyer. Corporate lawyer merupakan pengacara yang bekerja pada suatu law firm untuk menangani permasalahan di bidang korporasi, dan memiliki spesialisasinya masing-masing. 

Baca Juga : Panduan Lengkap Memilih Pengacara Perceraian di Depok yang Penting Anda Perhatikan

Untuk mendapatkan bantuan dan solusi pemecahan masalah hukum yang tepat, penulis mengklasifikasikan terdapat 3 tahap yang dapat dilakukan:

  • Riset Mandiri
    Untuk memilih dari banyaknya pilihan lawyer yang tersedia, dapat terlebih dahulu dilakukan penelusuran mandiri untuk memperoleh data yang memadai terkait lawyer yang dibutuhkan. Hal ini dapat dilakukan melalui:
  • Reputasi Kantor/Perusahaan tempat lawyer bekerja
    Agar memudahkan dalam memperoleh lawyer yang berkompeten, pemilihan dapat dilakukan melalui kantor/perusahaan di mana seorang lawyer tersebut bekerja. Dipercayai bahwa melalui reputasi yang dimiliki kantor/perusahaan akan menghasilkan tenaga kerja yang memadai dan kredibel. Walaupun demikian, tidak serta merta dalam memilih lawyer harus selalu berdasarkan reputasi dari kantor/perusahaan lawyer bekerja.
  • Background checking
    Selanjutnya, melakukan penelusuran mengenai bidang dan pengalaman yang dimiliki oleh lawyer. Penting untuk memilih lawyer yang telah ahli dan memiliki banyak pengalaman terkait permasalahan yang dihadapi agar dalam memberikan solusi, lawyer dapat menyampaikan dari berbagai perspektif yang tidak diketahui oleh klien dan berdasarkan pengalaman yang dimilikinya. 

    Selain itu, perlu juga diperhatikan legalitas lawyer yang dikehendaki melalui penelusuran pada situs Perhimpunan Advokat Indonesia (PERADI).Tahap ini merupakan tahap krusial dalam memilih lawyer  yang diharapkan harus bisa membantu menyelesaikan suatu permasalahan. Apabila terjadi kelalaian dalam melakukan proses seleksi background checking, hal ini akan berimbas terhadap ketidaksesuaian lawyer yang dibutuhkan sehingga klien harus kembali melakukan penelusuran lawyer dari awal (akibat ketidakcocokan).

  • Testimoni
    Tindakan terakhir yang dapat dilakukan pada riset mandiri adalah testimoni terhadap kinerja lawyer. Walaupun bersifat subjektif, hal ini dapat membantu penilaian seorang klien terhadap kriteria lawyer yang dibutuhkannya ataupun sekedar memberikan informasi tambahan terkait lawyer

    Tahap ini bersifat opsional dan beruntung apabila dapat memilikinya, sebab tidak semua klien yang dimiliki seorang lawyer dapat diketahui dan/atau dikenali oleh calon klien lainnya.

  • Mengerucutkan Pilihan Lawyer
    Berdasarkan tahap riset mandiri, sepatutnya seorang klien telah memiliki berbagai opsi lawyer yang diinginkannya. Untuk memastikan ketepatan memilih lawyer, perlu dilakukan peninjauan ulang dengan menyortir/menyaring kembali lawyer, menitikberatkan berdasarkan pengalaman dan kebutuhan klien. Meminimalisir pilihan juga dapat membantu menghemat waktu klien dalam menentukan lawyer sebelum memasuki tahap selanjutnya.
    Pengalaman dan kebutuhan klien menjadi penting. Hal ini karena, tidak semua lawyer dapat menangani hal-hal yang dibutuhkan oleh kliennya, terutama apabila klien tersebut merupakan pelaku usaha. Terlebih, sebagai pelaku usaha tentunya klien membutuhkan lawyer untuk melakukan hal-hal tertentu guna membantu menunjang legalitas bisnisnya.
  • Melakukan Interview
    Terakhir, guna memastikan informasi yang dimiliki adalah valid dan memperbanyak informasi yang tidak lagi tersedia di internet klien dapat melakukan interview kepada lawyer. Melalui interview, klien dapat memiliki informasi dan perspektif terbaru mengenai pribadi lawyer seperti gaya bicara, penyampaian masukan, pengalaman, dan sebagainya.

Selain itu, jangan sungkan bagi klien untuk menanyakan tarif lawyer yang diperlukan selama bekerja bersama, hal ini untuk mengukur seberapa besar biaya yang akan dikeluarkan dan untuk menghindari permasalahan lainnya di masa yang akan datang. Melalui interview dilakukan guna meningkatkan kepercayaan klien terhadap lawyer handal yang akan membantunya kelak.

Tentunya, agar dapat menjadi lawyer handal, anda harus mempersiapkan diri sebaik mungkin. Tapi tenang, anda tidak perlu bingung. Gabung saja dengan kami di Future Lawyer Accelerator Batch 4! Segera hubungi Smartlegal Academy 

Author: Indira Nurul Anjani

Seberapa membantu artikel ini menurut Anda?

TERBARU

PALING POPULER

KATEGORI ARTIKEL

PENDIRIAN BADAN USAHA

PENDAFTARAN MERK

LEGAL STORY