Pentingnya Penelusuran Merek Dagang Sebelum Daftar Merek

Daftar Isi

“Penelusuran merek dagang sangat penting dilakukan sebelum mendaftarkan merek. Penelusuran merek mencegah terjadinya kesamaan merek yang terdaftar.”

Merek dagang adalah salah satu aset paling berharga bagi perusahaan atau individu yang ingin mengembangkan bisnisnya.

Merek tidak hanya berfungsi sebagai identitas bagi produk atau layanan yang ditawarkan, tetapi juga mencerminkan reputasi dan kualitas yang dibangun dari waktu ke waktu. Oleh karena itu, melindungi merek dagang melalui pendaftaran resmi menjadi langkah yang krusial.

Dalam proses pendaftaran merek, penelusuran merek merupakan langkah penting yang sering kali diabaikan oleh pemohon. Padahal, penelusuran merek sebelum pendaftaran bisa menghindarkan dari berbagai masalah hukum yang mungkin timbul di kemudian hari.

Artikel ini akan membahas pentingnya penelusuran merek dalam proses pra pendaftaran merek dan dasar hukum yang mengatur hal tersebut di Indonesia.

Dasar Hukum Penelusuran Merek di Indonesia

Di Indonesia, penelusuran merek belum diwajibkan secara eksplisit dalam Undang-Undang Merek, namun merupakan praktik yang sangat dianjurkan untuk menghindari risiko hukum di kemudian hari. Beberapa peraturan yang relevan dengan proses penelusuran dan pendaftaran merek antara lain:

Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2016 tentang Merek dan Indikasi Geografis (UU Merek)

Pasal 21 UU Merek mengatur mengenai alasan penolakan pendaftaran merek, termasuk karena adanya persamaan pada pokoknya atau keseluruhannya dengan merek lain yang sudah terdaftar.

Peraturan Menteri Hukum dan HAM Nomor 67 Tahun 2016 tentang Pendaftaran Merek (Permenkumham 67/2016)

Peraturan ini mengatur tata cara pendaftaran merek, yang mencakup prosedur penolakan, keberatan, dan banding yang bisa terjadi jika terjadi konflik dengan merek lain yang sudah terdaftar.

Apa itu Penelusuran Merek Dagang?

Penelusuran merek adalah proses mencari dan menganalisis apakah merek yang ingin didaftarkan sudah digunakan atau didaftarkan oleh pihak lain.

Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa merek yang akan didaftarkan tidak memiliki kesamaan dengan merek yang telah terdaftar atau digunakan sebelumnya.

Penelusuran ini dilakukan dengan mengecek database merek yang tersedia di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) atau melalui layanan penelusuran yang disediakan oleh konsultan kekayaan intelektual.

Kenapa Penting Dilakukan?

Menghindari Penolakan Pendaftaran Penelusuran merek membantu mengidentifikasi potensi konflik dengan merek yang sudah ada. Jika sebuah merek dianggap memiliki kesamaan yang signifikan dengan merek yang telah terdaftar, pendaftaran merek tersebut dapat ditolak oleh DJKI. Dengan melakukan penelusuran, pemohon dapat menghindari penolakan dan biaya tambahan yang terkait dengan proses pendaftaran yang gagal.
Menghindari Sengketa Hukum Mendaftarkan merek tanpa penelusuran terlebih dahulu bisa berisiko menghadapi sengketa hukum dengan pemilik merek yang sudah ada. Jika ditemukan bahwa merek yang didaftarkan mirip dengan merek lain yang sudah terdaftar, pemilik merek yang lebih dahulu mendaftar bisa mengajukan gugatan, termasuk tuntutan ganti rugi dan pembatalan merek.
Melindungi Investasi Bisnis Merek adalah salah satu aset penting bagi bisnis. Melakukan penelusuran merek memastikan bahwa investasi dalam branding dan pemasaran tidak akan sia-sia. Merek yang sudah dilindungi dari potensi konflik memberikan kepastian hukum yang lebih besar bagi pengembangan bisnis kedepannya.
Mempercepat Proses Pendaftaran Dengan melakukan penelusuran merek, pemohon dapat menghindari proses banding atau keberatan yang memakan waktu jika terjadi konflik dengan merek lain. Ini berarti proses pendaftaran bisa berjalan lebih cepat dan efisien.

Meskipun belum diwajibkan secara hukum, penelusuran merek adalah praktik terbaik yang sebaiknya dilakukan oleh setiap pemohon merek di Indonesia untuk memastikan keberhasilan dan perlindungan hukum merek yang diajukan.

Anda hendak melakukan pendaftaran merek namun khawatir jika terjadi penolakan? Kunjungi Smartlegal.id dan dapatkan konsultasi dari tim profesional kami.

Author: Aulina Nadhira

Editor: Genies Wisnu Pradana